Pengelolaan Sampah
Sampah adalah sisa kegiatan sehari-hari manusia dan/atau proses alam yang berbentuk padat. Sampah seringkali mengacu kepada material sisa yang tidak diinginkan atau tidak bermanfaat bagi manusia setelah berakhirnya suatu kegiatan. Untuk buangan industri, material yang tidak diinginkan biasanya disebut dengan limbah industri.
Bagi lingkungan, sampah menjadi masalah utama penyebab pencemaran lingkungan. Sampah juga merupakan sumber penyakit yang dapat menyerang manusia, hewan, dan tumbuhan. Pada tumpukan sampah, terdapat berbagai macam bakteri dan kuman yang berbahaya bagi kesehatan. Selain itu, sampah juga sering dikaitkan dengan lingkungan yang tak terawat dan kotor.
Jenis-Jenis Sampah di Sekolah
Sampah organik/mudah busuk berasal dari: sisa makanan, sisa sayuran dan kulit buah-buahan, sisa ikan dan daging, sampah kebun (rumput, daun dan ranting).
Sampah anorganik/tidak mudah busuk berupa : kertas, kayu, kain, kaca, logam, plastik , karet dan tanah.
Pengelolaan sampah
Pemilahan yaitu memisahkan menjadi kelompok sampah organik dan non organik dan ditempatkan dalam wadah yang berbeda.
Pengolahan dengan menerapkan konsep 3R yaitu:
Reuse (penggunaan kembali) yaitu menggunakan sampah-sampah tertentu yang masih memungkinkan untuk dipakai
Contoh kegiatan :
Penggunaan kembali botol-botol bekas.
Reduce (pengurangan) yaitu berusaha mengurangi segala sesuatu yang dapat menimbulkan sampah serta mengurangi sampah-sampah yang sudah ada.
Contoh Kegiatan:
Membawa tas belanja, kamu telah berperan untuk mengurangi penggunaan plastik.
Kertas tisu diganti dengan sapu tangan.
Recycle (daur ulang) yaitu menggunakan sampah-sampah tertentu untuk diolah menjadi barang yang lebih berguna.
Contoh Kegiatan
Daur ulang sampah organik menjadi kompos.
Memanfaatkan kaleng bekas untuk pembuatan pot bunga.
Mengolah sampah kertas menjadi kertas daur ulang atau kerajinan.
Untuk sampah yang tidak dapat ditangani dalam lingkup sekolah, dikumpulkan ke Tempat Penampungan Sementara (TPS) yang telah disediakan untuk selanjutnya diangkut oleh petugas kebersihan ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA).
Komentar
Posting Komentar